Ilmu Pengetahuan AI Dorong Pembaruan Industri Pertambangan

JAKARTA – Industri pertambangan kini bisa Lebih berkembang berkat Pemberian Ilmu Pengetahuan kecerdasan buatan atau Kecerdasan Buatan (AI) . Sektor pertambangan bisa mengeksplorasi pemanfaatan AI dan Jaringan of things (IoT) Sebagai mempercepat Transformasi Digital industri serta Memperbaiki efisiensi, Sustainability, keselamatan, dan Keselamatan kerja yang dapat Merangsang daya saing.

Pembantu Kepala Negara Penanaman Modal dan Hiliriasi/Kepala BKPM, Rosan Roeslani menyampaikan, bahwa pemerintah mendukung berbagai inisiatif yang Menunjukkan kontribusi nyata dunia usaha Di Merangsang transformasi industri nasional Melewati berbagai Ilmu Pengetahuan mutakhir.

“Di adopsi AI dan sektor pertambangan Indonesia dapat menjadi lebih Tantangan, berkelanjutan, dan inklusif secara ekonomi,” kata Rosan, Ke ajang Indonesia AI Day for Mining Industry yang digelar Dari Indosat Ooredoo Hutchison .

Rosan menambahkan, pihaknya mengapresiasi Indonesia AI Day for Mining Industry sebagai inisiatif dunia usaha Di mendukung transformasi industri nasional Melewati Ilmu Pengetahuan mutakhir. Menurutnya, adopsi AI Di hilirisasi sumber daya alam Ke Indonesia dapat Memperbaiki efisiensi.

“Agar menjadikan sektor ini lebih Tantangan, berkelanjutan, dan inklusif secaraekonomi,” tandas Rosan.

Sambil Itu, President Director and Chief Executive Officer Indosat Ooredoo Hutchison, Vikram Sinha mengatakan, sebagai perusahaan yang Di bertransformasi menjadi AI TechCo, Indosat percaya bahwa masa Didepan industri pertambangan Indonesia Berencana sangat ditentukan Dari pemanfaatan Ilmu Pengetahuan.

“Melewati Indonesia AI Day for Mining Industry, kami ingin membangun ekosistem yang cerdas, aman, dan berkelanjutan, serta memastikan bahwa transformasi digital ini berdampak langsung Di Perkembangan ekonomi yang merata dan inklusif,” kata Vikram.

Mengusung tema “Navigating the Future of Indonesia’s Mining Industry”, Indonesia AI Day for Mining Industry dihadiri Dari ratusan peserta Di berbagai latar Dibelakang, mulai Di pelaku industri pertambangan, regulator, hingga mitra Ilmu Pengetahuan Internasional. Peristiwa ini menjadi momentum pemangku kepentingan lintas sektoral Ke industri pertambangan Sebagai mengeksplorasi pemanfaatan AI dan Jaringan of Things (IoT).

Ajang ini juga menjadi forum kolaboratif yang mempertemukan para pemimpin industri, pembuat Keputusan, dan inovator Ilmu Pengetahuan Sebagai bersama-sama merumuskan strategi transformasi digital yang menyeluruh.

Sesi utama Indonesia AI Day for Mining Industry Menampilkan tokoh-tokoh penting, seperti perwakilan McKinsey and Company, Meutya Hafid (Pembantu Kepala Negara Komunikasi dan Digital Republik Indonesia), Rachmat Makkasau (President Director PT Amman Mineral Nusa Tenggara), dan Tri Winarno (Dirjen Minerba, Kementerian ESDM).