Wanita Samarinda Idap Kanker Saluran Empedu, Praktisi Medis Sebut Gejalanya Bisa Mirip Maag


Jakarta

Seorang wanita asal Samarinda, Kalimantan Timur, mengaku Menyaksikan Tanda mirip maag yang ternyata kanker saluran empedu stadium lanjut. Wanita bernama Agatha itu terkena Penyakit tersebut Hingga usianya yang masih 38 tahun.

Tanda tersebut awalnya muncul Ke Maret 2024. Agatha mengaku merasa nyeri Hingga Pada lambung yang muncul berulang. Ia sempat tiga kali Hingga unit gawat darurat dan diberi suntikan Perawatan maag. Akan Tetapi keluhan yang dirasakan tak kunjung membaik, justru Lebih berat.

Bukan hanya sakit perut, Agatha mulai Menyaksikan demam hampir setiap hari, tubuhnya terasa lemas, dan kulitnya mulai menguning. Ia juga merasakan gatal Hingga telapak tangan dan kaki yang Sesudah Itu menyebar Hingga seluruh tubuh.

“3x juga Hingga-inject dan didiagnosa hanya sakit maag, Akan Tetapi yang terakhir Sesudah Hingga-inject Perawatan maag, maag tidak kunjung sembuh,” ucapnya kepada detikcom, Selasa (8/7/2025).

Dirinya juga Menyaksikan nyeri perut terasa Hingga Pada kanan atas, disertai keluhan lain seperti buang air besar yang berminyak, telapak kaki terasa panas, hingga penurunan berat badan yang cukup drastis.

Sesudah menjalani serangkaian pemeriksaan, Agatha dinyatakan kanker saluran empedu (cholangiocarcinoma) yang sudah menyebar Hingga hati dan usus dua belas jari (duodenum).

“Saya Terbaru tau dan Praktisi Medis Terbaru menjelaskan hasil PA tahun Sebelumnya Itu (Sept 24) bahwa Ke waktu itu saya terkena kanker saluran empedu sudah metastasis (menyebar) Hingga liver,” ucapnya lagi.

Hingga luar Tindak Kejahatan tersebut, Praktisi Medis spesialis hematologi onkologi, Prof Dr dr Ikhwan Rinaldi, SpPD-KHOM, M.Epid, M.Pd.Ked, FACP, FINASIM, menjelaskan kanker saluran empedu umumnya tidak menimbulkan Tanda Ke stadium awal. Tanda Terbaru Akansegera dirasakan ketika Penyakit sudah berkembang Hingga stadium lanjut.

Ia menyebutkan, Tanda kanker saluran empedu memang bisa menyerupai sakit maag, Supaya sering kali membuat pengidap keliru Untuk mengenalinya.

“Misalnya orang ngerasa kok mual, kembung, kayak orang maag gitu ya,” ucapnya Di ditemui Hingga Jakarta Selatan, Selasa (8/7).

Menurut Prof Ikhwan, perbedaan utama Di nyeri maag dan Tanda kanker saluran empedu terletak Ke durasi dan respons Di Perawatan. Pasien biasanya mengeluh mual, kembung, atau rasa penuh Hingga perut Pada atas, mirip seperti Tanda sakit maag. Akan Tetapi, keluhan tersebut bersifat kronis dan tak kunjung membaik meski sudah mengonsumsi Perawatan lambung Untuk waktu lama.

Selain nyeri perut, Prof Ikhwan menyebut ada sejumlah Tanda kanker saluran empedu yang juga bisa dialami pasien. Di lain:

  • kulit dan mata menguning
  • demam
  • gatal Ke kulit
  • penurunan berat badan

“Kadang-kadang keluhannya cuma seperti kembung-kembung, begah, seperti Tanda maag Ke awal-awal. Terus diobati saja, minum Perawatan maag, dan dilakukan terus-terusan,” sambungnya.

“Tapi udah lama diobati bolak-balik, kok masih begitu-begitu aja? Maka Praktisi Medis harusnya Praktisi Medis atau orang yang merasa itu harus lebih aware ya. Bukan hanya memikirkan oh ini maag biasa gitu ya. Dari Sebab Itu harus datang Hingga Praktisi Medis dan dokternya harus atau pasiennya juga merasa perlu pemeriksaan Lebih Jelas,” ucapnya lagi.

(suc/kna)

Artikel ini disadur –> Detik.com Indonesia Berita News: Wanita Samarinda Idap Kanker Saluran Empedu, Praktisi Medis Sebut Gejalanya Bisa Mirip Maag