Union Chain Jembatani Kripto Didalam Keuangan Tradisional Di Asia Tenggara

JAKARTA – Union Inovasi Teknologi Keuangan , perusahaan Inovasi Teknologi Keuangan yang berbasis Di Singapura telah Mengadakan Union Chain, sebuah platform Rantai Blok inovatif yang menggunakan Ilmu Pengetahuan ZKsync. Union Chain dirancang Sebagai menjadi penghubung Di dunia kripto dan sektor keuangan tradisional (TradFi), Didalam mengintegrasikan bursa kripto terpusat (CEX) dan pelaku tokenisasi aset yang berlisensi.

Didalam menggabungkan infrastruktur Union Chain yang teregulasi dan kemampuan skalabilitas serta Perlindungan ZKsync, platform ini Berpotensi Sebagai mengubah lanskap web3 dan keuangan tradisional. Pembaharuan ini tidak hanya menawarkan kepatuhan yang lebih baik, tetapi juga memperluas jangkauan dan Memperkenalkan Kemajuan Ilmu Pengetahuan yang belum pernah ada Sebelumnya.

Pemilihan bursa kripto yang teregulasi Di Asia Tenggara Sebagai berkolaborasi Didalam ZKsync Lebih menegaskan bahwa Union Chain adalah ekosistem utama Untuk entitas yang ingin melakukan tokenisasi aset dunia nyata.

Infrastruktur ZK Stack memungkinkan lembaga keuangan Sebagai menerbitkan dan mengelola Real World Assets (RWA) yang sesuai Didalam regulasi, Menyediakan solusi yang aman dan transparan. Union Chain juga berfungsi Sebagai memperlancar arus likuiditas kripto Di Di sektor TradFi Lewat peningkatan distribusi, pengemasan, dan kemampuan fiat yang lebih baik. Ini Menyediakan manfaat besar Untuk lembaga keuangan, Didalam biaya transaksi yang lebih rendah, sumber likuiditas yang lebih luas, dan potensi hasil yang lebih tinggi Lewat on/off-ramp yang terpercaya.

“Kami sangat senang bekerja sama Didalam Ilmu Pengetahuan ZKsync yang terdepan dan bursa kripto teregulasi Di Asia Sebagai Memperkenalkan likuiditas dan Pembaharuan kripto Di seluruh dunia, sekaligus menetapkan standar Terbaru Di kepatuhan dan Perlindungan Pemakai,” ujar Chairman Union Chain sekaligus CEO Coins.ph Wei Zhou Di siaran pers, Senin (17/2/2025).

Sambil Itu, Alex Gluchowski, Co-Inventor ZKsync, menambahkan, “Integrasi ZKsync Didalam Union Chain merupakan tonggak penting Di evolusi Ilmu Pengetahuan Rantai Blok. Kombinasi skalabilitas dan Perlindungan ZKsync Didalam infrastruktur teregulasi Union Chain membawa kita selangkah lebih Didekat Sebagai menjembatani keuangan kripto dan tradisional, serta membentuk masa Didepan keuangan Internasional.”

CEO InvestaX dan IX Swap Julian juga menyoroti pentingnya Union Chain Didalam Mengungkapkan, “Union Chain Memperkenalkan solusi Layer 2 RWA Di Ethereum yang sesuai Didalam standar institusional. Ekosistem ini menghubungkan jutaan Pemakai kripto Didalam infrastruktur keuangan yang teregulasi, sekaligus memperlancar arus likuiditas kripto Di pasar TradFi.”

Sambil Itu, William Sutanto, salah satu Direktur Indodax, menambahkan, Union Chain adalah terobosan besar Untuk ekonomi digital Indonesia dan Asia Tenggara. Kami melihat potensi besar Sebagai memanfaatkan Rantai Blok, DeFi, dan tokenisasi Di mengatasi tantangan keuangan Di pasar berkembang. “Didalam solusi pendanaan berbasis RWA yang aman dan transparan, kami mendukung Perkembangan Usaha UKM,” kata dia.