Ini Kebiasaan yang Picu Batu Ginjal, Bukan Masak Mi Instan Pakai Air Keran

Jakarta –

Belakangan warganet dibuat heboh Bersama narasi memasak mi instan Bersama air keran bisa memicu batu ginjal. Konon, hal ini berkaitan Bersama hard water atau air sadah yang Memperbaiki kalsium Di ginjal Untuk disaring Meresahkan.

Sampai Sekarang, belum ada bukti keterkaitan antar keduanya. Spesialis Gangguan Di, dr Aru Ariadno, SpPD-KGEH menyebut banyak faktor Hingga balik pemicu batu ginjal termasuk Kebugaran atau riwayat medis tertentu.

“Batu ginjal adalah masalah Di organ ginjal yang disebabkan Bersama tingginya kadar zat kimia pembentuk kristal Di urine, yaitu asam urat, kalsium fosfat dan kalsium oksalat. Zat-zat ini sulit dihancurkan Bersama cairan Di urine,” terangnya kepada detikcom, Senin (9/12/2024).

dr Aru juga mewanti-wanti Di mereka Bersama berat badan berlebih, Justru Hingga level obesitas. Sebagai catatan, bila indek massa tubuh sudah berada Hingga angka melampaui 30, orang tersebut sudah dinyatakan obesitas.

Cara menghitung IMT adalah Bersama membagi berat badan Di kilogram, Bersama hasil kuadrat tinggi badan Di meter. Sebagai contoh, kamu Memiliki berat badan 58 kilogram Bersama tinggi 1,6 meter. Artinya, angka IMT kamu bisa dihitung Bersama 58 ÷ 1,6 × 1,6 yang Akansegera Merasakan hasil Di 22,65.

Berikut pembagian angka yang bisa menjadi tolak ukur apakah termasuk gemuk dan obesitas. bedanya gemuk dan obesitas.

>18,5 (kurus atau kurang berat badan)
18,5 – 25 – >30 (obesitas)

“Pola makan, berat badan berlebih, beberapa Kebugaran medis, serta Nutrisi Tambahan dan Terapi-obatan tertentu merupakan beberapa penyebab batu ginjal. Batu ginjal dapat memengaruhi Dibagian mana pun Bersama saluran kemih,” sorotnya.

Ia mengimbau Kelompok Untuk juga memastikan tubuh terhidrasi Bersama minimal mengonsumsi delapan Gelas per hari. Pasalnya, dehidrasi juga bisa berujung pengendapan batu ginjal Lantaran warna urine menjadi lebih gelap Bersama biasanya.

“Bersama Sebab Itu kurang minum air putihpun bisa menjadi penyebab terjadinya batu Lantaran air kencing menjadi lebih pekat,” pungkas dia.

(naf/kna)