Hari Koperasi Hingga-77, INKOWAPI Dorong Modernisasi dan Transformasi

JAKARTA – Koperasi hadir sebagai soko guru perekonomian nasional. Mewujudkan koperasi Di rakyat, Bagi rakyat dan Di rakyat menjadi perekonomian satu kesatuan pemberdayaan Ke Koperasi Maju Indonesia Emas.

Di memperingati Hari Koperasi Nasional Hingga-77 tahun ini, Ketua Umum Induk Koperasi Wanita Pengusaha Indonesia (INKOWAPI) Sharmila Yahya berharap koperasi menjadi pilar utama Di menggerakkan roda perekonomian Kelompok yang bisa mewujudkan Keadaan anggotanya.

“Kita Akansegera membangkitkan visi, misi dan peran almarhum Bung Hatta sebagai Bapak Koperasi dan Bustanil Arifin Pembantu Presiden Tim Menteri Koperasi Indonesia periode 1978-1993 Di menggerakkan koperasi sebagai swadaya Meningkatkan potensi ekonomi hingga Hingga tingkat pedesaan,” ujar Sharmila Di keterangannya, Selasa (9/7/2024).

Bagi itu, Melewati perannya sebagai Ketua Umum INKOWAPI, Sharmila Merangsang agar koperasi Di seluruh Lokasi berkembang Di modernisasi dan bertransformasi Di mewujudkan Indonesia Emas 2045. Salah satu kuncinya adalah sinergitas dan integrasi koperasi Di berbagai elemen Keuangan. ”Kolaborasi adalah upaya bersama mewujudkan kedaulatan koperasi Indonesia,” tegasnya.

Tercatat hingga Juni 2024, INKOWAPI telah memfasilitasi sebanyak 300.000 posko Ketahanan Pangan Di sektor permodalan. Menurut Founder Sahabat Usaha Rakyat (SAHARA) ini, permodalan menjadi penting Di Merangsang kelangsungan dan Sustainability koperasi.

“Di era modern ini koperasi harus berkembang sebagai elemen Pembelajaran, pelatihan serta pemasaran. Termasuk menjadi penyedia permodalan Bagi sektor usaha-usaha mikro dan kecil Untuk kesuksesan Usaha anggotanya,” terang perempuan yang Terbaru saja dinobatkan sebagai Top 100 Indonesia Inspring Woman Award 2024.

Di Itu, Untuk kejayaan koperasi Indonesia Di masa mendatang, Ketua Federasi Tetap Kewirausahaan Kadin Indonesia ini mengusulkan agar pemerintahan mendatang menunjuk seorang Pembantu Presiden Tim Menteri yang Memperoleh figur Di gerakan koperasi.

“Koperasi harus Memperoleh andil besar Di target mencapai Indonesia Emas 2045. Upaya tersebut bisa terwujud ketika sosok pemimpinnya juga Memperoleh spirit yang sama,” harap tokoh penerima Satya lencana Pembangunan Bidang Perkoperasian dan UKM Tahun 2013 ini.