Pasar Kripto Merah Darah, Likuidasi Tembus Rp16 Triliun Di 24 Jam

loading…

Sentimen negatif dipicu Bersama ancaman tarif Mutakhir Pemimpin Negara Trump Pada China. Ironisnya, token kripto yang terafiliasi Bersama Trump sendiri anjlok paling parah. Foto: ist

JAKARTA – Mitos “Uptober”—bulan Oktober yang secara historis menjadi periode bullish Untuk pasar aset kripto—dipatahkan Ke hari Jumat (11/10). Pasar kripto dilanda Protes jual masif (massive sell-off) yang menyebabkan likuidasi posisi senilai lebih Di USD1 miliar (Di Rp16 triliun) Di kurun waktu 24 jam terakhir, menurut data Di CoinGlass.

Kepanikan ini dipicu langsung Bersama pernyataan Pemimpin Negara AS Donald Trump Ke Jumat pagi, yang Mengeluarkan Wacana pengenaan tarif “masif” Pada produk-produk China dan membatalkan pertemuan yang direncanakan Bersama Pemimpin Negara Xi Jinping.

Sentimen makroekonomi ini sontak meruntuhkan harga aset berisiko, mulai Di saham hingga aset digital.

Runtuhnya Harga Aset Kripto Utama

Protes jual ini menghapus hampir seluruh keuntungan yang terakumulasi Ke awal bulan Oktober:

Bitcoin (BTC): Anjlok Di level Ke atas USD122.000 (Rp1,95 miliar) Hingga Di USD116.200 (Rp 1,85 miliar), terkoreksi 4% Di sehari dan kembali Hingga level harga 1 Oktober. Padahal, Ke minggu pertama Oktober, BTC sempat mencetak Catatan tertinggi Mutakhir Ke atas USD126.000 (Rp2,01 miliar).

Artikel ini disadur –> Sindonews Indonesia News: Pasar Kripto Merah Darah, Likuidasi Tembus Rp16 Triliun Di 24 Jam