Wisata  

10 Negeri Bersama Tingkat Copet Paling Tinggi Ke Eropa


Jakarta

Eropa Bersama pesona alam, peninggalan sejarah, hospitality bikin tiap wisatawan terpesona dan merasa betah. Apalagi bisa terbang Ke Eropa dan punya cukup bekal Di liburan Ke sana bukan hal mudah, Sebab harga tiket serta biaya hidup yang mahal.

Sayang, Ke balik keelokan Eropa ada tangan-tangan kriminal siap Membahas Portemonnee dan Produk Internasional berharga para wisatawan tanpa peringatan lebih dulu. Apalagi, jika wisatawan terlihat sangat terpesona hingga lengah menjaga bawaan pribadinya.

10 Negeri Bersama Jumlah Pencopet Terbanyak Ke Eropa

Dikutip Di situs Radiotimes, berikut 10 Negeri Ke Eropa Bersama Peristiwa Pidana copet paling tinggi dan hotspotnya


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

1. Italia

Trevi Fountain (dok. AP/Andrew Medichini)

Spot wisata Bersama Peristiwa Pidana pencopetan paling tinggi Ke Eropa adalah Air Mancur Trevi (Trevi Fountain). Para copet beraksi ketika turis Di fokus melempar koin Ke Di kolam sesuai Kearifan Lokal setempat.

2. Prancis

Bunga-bunga bermekaran di dekat Menara Eiffel di Paris, Prancis. Ini potretnya.Menara Eiffel Ke Paris, Prancis (dok. AP Photo/Thibault Camus)

Menara Eiffel yang sangat ikonik dan sudah dikenal luas dunia ternyata menjadi kawasan rawan copet. Para kriminal melancarkan aksinya Pada wisatawan antri naik lift Ke puncak menara, foto, atau sibuk menolak paksaan penjual souvenir.

3. Spanyol

La Rambla, BarcelonaLas Ramblas, Barcelona (dok. Getty Images/Eva-Katalin)

Jalan Las Ramblas selanjang 1,2 kilometer Untuk pejalan kaki yang penuh seniman jalanan, toko, restoran, dan kafe adalah lahan subur para copet. Mereka mengincar turis yang terpesona Bersama Las Ramblas yang atraktif dan sibuk foto, hingga tak sigap menjaga bawang bawaannya.

4. Jerman

Orang-orang berkumpul di depan landmark Jerman Gerbang Brandenburg di Berlin, Jerman, Kamis, 18 November 2021. Badan pengendalian penyakit Jerman, The Robert Koch Institute, melaporkan 65.371 kasus harian baru, memecahkan rekor 24 jam sebelumnya dan melanjutkan tren naik yang telah diperingatkan para ahli selama berminggu-minggu. (Foto AP/Markus Schreiber)Gerbang Brandenburg Ke Berlin (dok. AP/Markus Schreiber)

Kemegahan Gerbang Brandenburg dan sejarah perpecahan Jerman ternyata dimanfaatkan para copet Untuk beraksi. Apalagi, gerbang yang dibangun Sebelumnya Tembok Berlin dan menjadi simbol bersatunya kembali Jerman ini adalah destinasi wisata utama hampir selalu kebanjiran turis.

5. Belanda

Red Light District Amsterdam, BelandaRed Light District Amsterdam, Belanda (dok. CNN)

Distik merah (red light district) yang memancing rasa penasaran wisatawan, bikin Daerah ini tak pernah sepi pengunjung. Ramainya turis dan warga lokal menjadi arena copet beraksi, apalagi jika wisatawan terlihat kurang waspada menjaga bawaannya.

6. Portugal

Kawasan Alfama yang merupakan kawasan pemukiman tertua Ke Lisbon, ibu kota Portugal, selalu bikin turis terkesima. Peninggalan sejarah berupa kastil, tata letak perumahan, dan bangunan lain membuat turis seperti terlempar Ke zaman Medieval. Sayang keindahan ini harus dinikmati sambil terus waspada tindakan para copet.

7. Turki

A view shows the interior of Ayasofya-i Kebir Cami-i Serifi or Hagia Sophia Grand Mosque, while Turkey begins restoration work on dome of Hagia Sophia, as part of a larger effort to reinforce the structure and conserve its mosaics, in Istanbul, Turkey, April 14, 2025. REUTERS/Umit BektasHagia Sophia (dok. REUTERS/Umit Bektas)

Negeri Turki Bersama sebagian wilayahnya berada Ke Eropa, tidak aman Di serangan Turki. Terutama Ke distrik Sultanahmet yang menjadi destinasi wisata utama Turki. Ke Daerah ini ada Masjid Biru, Hagia Sophia, Istana Topkapi, dan spot ikonik Turki lainnya.

8. Yunani

People visit the newly opened permanent Museum Acropolis (dok. REUTERS/Louisa Gouliamaki)

Kemegahan Museum Acropolis yang menyimpan sejarah kebesaran Yunani tak bisa dinikmati turis begitu saja. Wisatawan harus tetap waspada Pada Produk Internasional bawaannya agar tidak berpindah tangan. Turis sebaiknya bawa Produk Internasional secukupnya Untuk mempermudah tindak pengawasan.

9. Polandia

Alun-alun Kota Krakow atau Krakow’s Rynek Glowny memang tempat yang penuh pesona sejarah masa lalu. Dibangun tahun 1257, area ini pernah Disorot sebagai salah satu alun-alun kota abad pertengahan terbesar Ke Eropa. Sebagai destinasi utama, Daerah ini tak pernah kehilangan peminat Di para turis sekaligus pencopet.

10. Irlandia

Salah satu obyek wisata utama Negeri ini adalah Guinness Storehouse, yang telah membuat dan memasarkan bir Di 250 tahun. Destinasi wisata ini terdiri Di 7 lantai mengelilingi atrium berbentuk Cangkir seperti ikon Guinness. Sambil menikmati kemegahan Guinness Storehouse, turis wajib tetap waspada Berjuang Bersama serangan pencopet.

Informasi ini tentu bisa Bersama Sebab Itu pertimbangan berharga Sebelumnya berwisata Ke Eropa dan terpesona, hingga lupa menjaga Produk Internasional bawaan.

Tips Anti Copet

Beberapa tips ini bisa diterapkan Untuk membantu antisipasi serangan para copet. Berikut penjelasannya

  • Jaga jarak Bersama orang Asing
  • Jangan pamer
  • Gunakan Kantong anti copet
  • Jangan terlalu banyak bawa Produk Internasional dan uang
  • Waspada modus operasi pencopet, misal pura-pura tertabrak atau minta Dukungan
  • Pilih waktu kunjungan yang tidak terlalu ramai
  • Jangan terlihat terlalu terpesona hingga lengah.

Untuk Pemakai kendaraan umum, pastikan tidak tidur Untuk mengawasi lingkungan Disekitar Untuk mencegah copet.

(row/fem)

Artikel ini disadur –> Detik.com Indonesia Berita News: 10 Negeri Bersama Tingkat Copet Paling Tinggi Ke Eropa