Pantai Indah yang Pernah Dilanda Gelombang Laut Tinggi dan Milik Perorangan, Tahu Lokasinya?

Lampung terletak Di ujung selatan Pulau Sumatra. Secara geografis Area ini memang sangat diuntungkan Didalam banyaknya wisata pantai.

Kawasan Didalam penghuni Disekitar 9,55 juta jiwa dan luas Area kurang lebih 3,5 juta hektar ini berbatasan langsung Didalam Samudra Hindia Di sebelah barat, Laut Jawa Di sebelah timur serta Selat Sunda Di selatan.

Karenanya pantai-pantai Di Lampung Memiliki karakteristik yang berbeda-beda. Pantai Kedu Warna yang saya kunjungi belum lama ini, hanyalah satu Didalam sekian banyak keragaman pantai yang ada Di Provinsi Lampung.

Pantai ini Memiliki karakteristik pantai selatan Didalam gulungan ombaknya yang cukup tinggi. Pantai Kedu Warna terlihat bersih Sebab berpasir putih.

Pantai ini berhias gugusan Pulau Krakatau, Pada Didalam Gunung Krakatau Purba yang pernah meletus hebat tahun 535 M yang menyebabkan terbentuknya Selat Sunda.

Bila gunung dan laut umumnya terpisah cukup jauh, maka salah satu keunikan Pantai Kedu Warna ini adalah pemandangan Gunung Rajabasa yang terlihat sangat jelas, seakan-Akansegera memang muncul begitu saja Didalam Untuk laut.

Pantai ini tak terlalu jauh Didalam pusat Kota Bandar Lampung, hanya berjarak Disekitar 1,5 jam berkendaraan Didalam Kelajuan Untuk. Lokasi tepatnya Di Jalan Sinar Laut, Kelurahan Way Urang, Kecamatan Kalianda, Kabupaten Lampung Selatan.

Pantai ini merupakan lahan pribadi yang dibuka Di bulan Juli 2018 Akan Tetapi sempat porak-poranda dilanda Gelombang Laut Tinggi Selat Sunda Di akhir tahun 2018 dan Terbaru dibuka kembali Di tahun 2020.

Sayang sekali, kami tiba Di pantai ini Sebelumnya senja. Padahal bila senja tiba, Di pantai ini matahari terbenam Akansegera terlihat spektakuler Sebab pantai ini menghadap Hingga arah barat, tempat matahari terlelap.

Tapi tak mengapa, siang hari pun banyak Karya yang bisa dilakukan Di sana. Menunggang kuda, bermain ombak, atau sekadar duduk santai memandang ombak yang bergulung-gulung sambil menyesap Minuman Lampung yang pahitnya pas itu adalah pilihan terbaik.

(msl/msl)