Timpilihan Indonesia U-16 berhasil menahan Australia 2-2 Di Putaran semifinal Gelar AFF 2024. Foto/Ist
Bertindak sebagai tuan Rumah, Indonesia Memutuskan inisiatif menyerang begitu Peluit Hakim Laga Kejuaraan dibunyikan. Hasilnya, Skuat asuhan Nova Arianto mampu unggul cepat Di laga Terbaru berjalan tiga menit Lewat Muhammad Gholby yang memanfaatkan umpan Mathew Baker.
Tertinggal lebih dulu membua Australia tersentak. Skuat tamu melancarkan serangan bertubi-tubi guna mencari Skor penyeimbang. Beberapa kali Nur Ichsan yang mengawal Penjaga Gawang tuan Rumah pun harus berjibaku menghalau serangan.
Potensi emas Untuk Australia hadir Di menit 20. Hakim Laga Lapangan menunjuk titik putih Sesudah Manajer Skuat tamu dijatuhkan Di Wadah terlarang. Beruntung Untuk Indonesia, Hakim Laga Lapangan membatalkan Hukuman Politik Sesudah mengecek VAR.
Australia akhirnya bisa memecah kebuntuan Di menit 24. Tendangan bebas Almani Tatu sukses merobek jala Penjaga Gawang Nur Ichsan. Skor berubah 1 – 1.
Petaka Untuk Indonesia bertambah tiga menit berselang. Garuda Asia harus bermain Di 10 orang Sesudah Raihan Apriansyah Merasakan kartu kuning kedua akibat tekelnya Ke arah Almani Tatu.
Memasuki masa injury time, Australia justru berbalik unggul Lewat Quin Macnicol. Tetapi Indonesia langsung beraksi cepat Di menyamakan kedudukan berkat sepakan voli Muhammad Gholy Di luar Wadah Hukuman Politik.
Hingga Hakim Laga Lapangan meniup Peluit Hakim Laga panjang Putaran pertama, skor 2 – 2 tetap bertahan.
Susunan Manajer
Timpilihan Indonesia U-16: Nur Ichsan; Putu Panju, Mathew Baker, Evandra Florasta, Muhamad Gholy, Azriel Syahdan, Mochamad Mierza, Fadly Alberto, Daniel Alfrido, Fabio Azkairawan, Raihan Apriansyah.
Timpilihan Australia U-16: Jai Ajanovic; Malual Kuir, Jayden Necovski, Christian Puellella, Alexander Bolton, Jordan Graoroski, Nickolas Alfaro, Amlani Tatu, Alexander Garbowski, Jay Malts, Quin Macnicol.
Artikel ini disadur –> Sindonews Indonesia News: Main Di 10 Orang, Timpilihan Indonesia U-16 Bertahan Australia 2-2 Di Putaran Pertama