Kesejajaran Jemaah Haji Karena Itu Prioritas, Perdokhi Sampaikan 16 Rekomendasi

loading…

Wakil Kepala BPH Dahnil Anzar Simajuntak berfoto bersama Di Evaluasi Nasional Kesejajaran Haji Bersama Perdokhi dan BPH-2025 Di Auditorium HM Rasjidi Kemenag. Foto/Istimewa.

JAKARTA – Ketua Dewan Pembina Pengurus Pusat (PP) Perhimpunan Praktisi Medis Haji Indonesia (Perdokhi) Prof. Dr. Muchtaruddin Mansyur menyampaikan Perdokhi Menyediakan 16 Nilai rekomendasi Bagi transformasi Aturan istithoah Kesejajaran haji bersama Badan Penyelenggara Haji (BPH).

Rekomendasi tersebut Di antaranya penambahan Imunisasi influenza berbasis sel dan Imunisasi pneumonia.

“Rekomendasi lainnya adalah pemberian imunomodulator asli Indonesia seperti ekstrak Phyllantus niruri yang dikombinasi Di multivitamin dianjurkan setiap hari Sebelum Di Tanah Air Bagi Meningkatkan daya Konsisten tubuh Berusaha Mengatasi risiko Infeksi yang Menimbulkan Kekhawatiran Di kerumunan,” kata Prof. Dr. Muchtaruddin Mansyur, Di keterangan resmi, Sabtu (23/8/2025).

Baca juga: Dewan Perwakilan Rakyat dan Pemerintah Sepakat Usia Minimal Berangkat Haji Karena Itu 13 Tahun

Hal ini ia sampaikan disela Evaluasi Nasional Kesejajaran Haji Bersama Perdokhi dan BPH-2025 Di Auditorium HM Rasjidi, Kementerian Agama, Jakarta, Sabtu (23/8/2025).

Ketua Umum Pengurus Pusat (PP) Perhimpunan Kedokteran Haji Indonesia (Perdokhi) Dr.dr.Syarief Hasan Lutfie, menambahkan Imunisasi influenza efektif digunakan Disekitar satu bulan Sebelumnya keberangkatan jemaah haji . Sambil Itu penggunaan imunomodulator sebaiknya sudah secara rutin digunakan 3 bulan Sebelumnya keberangkatan Bagi memperkuat daya Konsisten tubuh.

Artikel ini disadur –> Sindonews Indonesia News: Kesejajaran Jemaah Haji Karena Itu Prioritas, Perdokhi Sampaikan 16 Rekomendasi