Kelakar Prabowo Pertanda Pertahankan Panglima TNI dan Kapolri?

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo (kanan) bersama Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto Pada meninjau kesiapan sejumlah venue perhelatan KTT World Water Forum (WWF) Di-10 Di Bali. Foto/Istimewa

JAKARTA – Kepala Negara Terpilih 2024-2029 Prabowo Subianto berkelakar Pada menyinggung nama Panglima TNI dan Kapolri Untuk Peristiwa Geoportal Satu Peta 2.0 dan White Paper OMP Beyond 2024 Di St Regis, Jakarta Selatan, Kamis (18/7/2024). Adapun kehadiran Pembantu Kepala Negara Defender itu mewakili Kepala Negara Joko Widodo (Jokowi).

Awalnya, Pada Akansegera membacakan sambutan Jokowi, Prabowo menyapa nama pejabat yang hadir seperti Menko Perekonomian Airlangga Hartarto, Menko Polhukam Hadi Tjahjanto, Pembantu Kepala Negara Perdagangan Zulkifli Hasan, Pembantu Kepala Negara ATR/BPN Agus Harimurti Yudhoyono, Pembantu Kepala Negara Untuk Negeri Tito Karnavian, dan Sekretaris Tim Menteri Kerja Pramono Anung.

“Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto, Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo. Ini memang harus pasangan terus ini. Kapolri dan Panglima TNI. Lantaran namanya itu kalau digabung sama Didalam Kepala Negara terpilih,” kata Prabowo sambal tersenyum, disambut tawa dan tepuk tangan hadirin.

Agus Subiyanto dan Listyo Sigit Prabowo pun tampak tersenyum dan bertepuk tangan. “Tapi ini bukan rekayasa,” tambah Prabowo.

Apakah kelakar Prabowo tersebut pertanda dirinya Akansegera mempertahankan Agus Subiyanto dan Listyo Sigit Prabowo?

“Memang ada potensi bahwa pernyataan Prabowo tersebut sebagai sinyal Akansegera mempertahankan Kapolri Listyo Sigit Prabowo dan Panglima TNI Agus Subiyanto Di Tim Menteri Kerja Prabowo-Gibran. Hal ini juga bisa menjadi simbol Ketahanan Didalam pemerintahan Jokowi yang lengser bulan Oktober 2024 nanti,” kata Pengamat Politik sekaligus Direktur Eksekutif Survei dan Polling Indonesia (SPIN) Igor Dirgantara kepada SINDOnews, Jumat (19/7/2024).

Igor menambahkan, sebagai Kepala Negara Terpilih 2024-2029, Prabowo mengharapkan bahwa sebagai ujung tombak penegakan hukum dan Perlindungan NKRI, TNI-Polri bisa bersinergi positif, bukan malah terjadi bentrok seperti kejadian Di Sorong, Papua Barat beberapa waktu lalu yang mengakibatkan kerusakan sejumlah fasilitas Negeri Di kantor dan pelabuhan.

“Bagi Prabowo sinergisitas dan soliditas Di TNI-Polri dibutuhkan Untuk kepemimpinan Prabowo-Gibran Sebagai bisa Memberi rasa aman, memelihara Kamtibmas, terutama nanti Pada pelaksanaan Pemilihan Kepal Adaerah Serentak November 2024 dan Inisiatif makan siang gratis atau makan bergizi gratis,” pungkasnya.

Artikel ini disadur –> Sindonews Indonesia News: Kelakar Prabowo Pertanda Pertahankan Panglima TNI dan Kapolri?