Clarissa Tanoesoedibjo Ungkap Target Besar Vision+, Siap Produksi 300 Judul Microdrama

loading…

Clarissa Tanoesoedibjo Hingga peluncuran Combo Asia yang digelar Hingga Jakarta Concert Hall iNews Tower Ke Rabu (26/11/2025). Foto: IMG/Aziz Indra

JAKARTA – Deputy CEO Vision+ Clarissa Tanoesoedibjo menegaskan ambisinya menjadikan Vision+ menjadi pusat hiburan digital Indonesia Melewati micro drama, format tontonan pendek yang kini digemari penonton generasi Terbaru. Harapan ini disampaikan langsung Untuk press conference peluncuran Combo Asia yang digelar Hingga Jakarta Concert Hall iNews Tower Ke Rabu (26/11/2025).

Clarissa Tanoesoedibjo mengungkapkan bahwa microdrama menjadi Perkembangan yang dirancang Sebagai menjawab perubahan perilaku konsumsi konten Kelompok.

“Di format Terbaru kami Sebagai generasi Terbaru yaitu microdrama, kami ingin Mengeluarkan jajaran Tontonan Streaming Micro Drama Vision+ Di variasi yang terbanyak Hingga Indonesia,” ujarnya.

Baca Juga : Jawab Lonjakan Minat C-Drama, iQIYI Gandeng Vision+ Hadirkan Konten Asia Hingga Indonesia

Vision+ disebut menawarkan microdrama yang lebih ringkas, cepat, dan mudah ditonton Hingga berbagai Kepuasan baik Di bersantai maupun Di bepergian. Langkah Vision+ Memperkenalkan format ini bukan sekadar Tren, melainkan strategi skala besar Sebagai membangun ekosistem konten pendek Hingga Indonesia.Tak tanggung-tanggung, Vision+ menargetkan 300 judul micro drama Ke akhir tahun 2026 mendatang.

“Kami sangat bangga Sebagai bisa memegang perpustakaan Microdrama yang terbesar Hingga Indonesia Di produksi kita targetkan Di 300 judul Ke akhir tahun 2026,” jelasnya disambut tepuk tangan hadirin.

Tak hanya fokus Ke format Terbaru, Vision+ juga memastikan kelanjutan beberapa original series unggulannya. Beberapa judul populer seperti Second Account 2 dikonfirmasi Akansegera hadir kembali, serta deretan cerita Terbaru yang Akansegera tayang Ke 2026.

Artikel ini disadur –> Sindonews Indonesia News: Clarissa Tanoesoedibjo Ungkap Target Besar Vision+, Siap Produksi 300 Judul Microdrama