Bahaya kecanduan judi online Lebih nyata dan mengkhawatirkan. Justru, kecanduan judi online Memperoleh tingkat bahaya yang setara Didalam kecanduan zat adiktif. Foto/Casino Right
Sebab itu, kecanduan judi online kerap dikaitkan Didalam Kesejaganan mental, bak zat adiktif yang dapat menjerat korbannya secara perlahan. Trend Populer ini diklasifikasikan sebagai gangguan mental Di Diagnostic and Statistical Manual of Mental Disorders Edisi Kelima (DSM-5), gangguan perjudian (gambling disorder).
Gangguan perjudian ditandai Didalam pola perilaku perjudian yang berulang dan terjadi baik secara offline atau online Melewati Duniamaya. Menurut DSM-5, kriteria diagnostik gangguan ini, Di antaranya seseorang Akansegera merasa gelisah dan mudah tersinggung Pada mencoba Mengurangi atau berhenti bermain judi.
Direktur Utama Pusat Kesejaganan Jiwa Nasional (PKJN) RS Marzoeki Mahdi Dr. dr. Nova Riyanti Yusuf mengatakan, gangguan perjudian adalah Situasi ketika perilaku judi sudah menjadi candu dan mengganggu kehidupan sehari-hari seseorang.
“Gangguan perjudian dimasukkan Di kategori yang sama Didalam penggunaan zat. Hal ini didasarkan Di Studi yang Menunjukkan banyak kesamaan Di gangguan perjudian dan penggunaan zat,” kata dr. Nova, melansir Didalam rilis Kementerian Kesejaganan (Kemenkes), Rabu (10/7/2024).
“Kecanduan judi pun bisa berdampak luas, terutama Sebab berkaitan Didalam uang. Salah satu kriteria diagnostiknya adalah penggunaan uang yang Lebih banyak Sebagai berjudi, terutama judi online,” sambungnya.
Kriteria diagnostik lain Didalam gangguan perjudian, yakni upaya berulang kali Sebagai berhenti berjudi yang gagal.
Sejalan Didalam informasi International Classification of Diseases (ICD) Organisasi Kesejaganan Dunia (WHO), individu Didalam gangguan perjudian sering melakukan upaya yang gagal Di mengendalikan atau Mengurangi perilaku bermain judi secara signifikan.
Artikel ini disadur –> Sindonews Indonesia News: Ahli Kebugaran Peringatkan Bahaya Kecanduan Judi Online Sama seperti Zat Adiktif