5 Kegagalan Pada Maskeran yang Bikin Kulit Wajah Iritasi

JAKARTA – Memakai masker Keindahan memang dianjurkan Untuk Memiliki kulit yang cantik dan sehat. Tetapi, maskeran ternyata juga bisa “merugikan” kulit wajah kalau cara pemakaiannya salah.

Ada beberapa Kegagalan umum yang kerap dilakukan orang kala memakai masker Keindahan. Untuk tahu bahwa Anda salah menerapkan masker ini, caranya mudah saja. Jika Anda merasa kulit masih mengencang atau Justru mengelupas usai maskeran, itu artinya ada yang salah Di ritual Penanganan wajah yang Anda lakukan.

Lantas, apa saja kemungkinan Kegagalan itu? Mengutip laman Channel News Asia, berikut beberapa Kegagalan umum yang dilakukan orang ketika maskeran.

1. Keseringan Pakai Masker

Sesuatu yang berlebihan tidak baik. Begitu juga Untuk ritual maskeran. Indikasi kalau Anda sudah terlalu berlebihan memakai masker adalah, kulit wajah terasa gatal atau Justru mengelupas. Efek seperti itu adalah cara kulit memberi tahu bahwa skin barrier kita sudah tidak lagi seimbang.

Ingat, tidak semua masker Keindahan dibuat Bersama bahan dasar yang sama. Karena Itu, perhatikan ingredient si masker ya.

Hydration mask Secara Keseluruhan aman Untuk penggunaan yang cukup sering. Tapi, jika masker Anda berisi kandungan aktif seperti salicylic acid atau clay, menggunakannya terlalu sering bisa menyebabkan iritasi maupun inflamasi Ke kulit. Sebab, salicylic acid atau clay memang Memiliki efek mengeringkan kulit.

2. Membiarkan Masker Berada Ke Wajah Terlalu Lama

Membiarkan wajah dilapisi masker Pada Mungkin Saja bukan cara yang tepat, tapi malah hal terburuk yang bisa Anda lakukan Ke kulit wajah.

Sheet mask yang masih lembab sangat bagus, Lantaran kelembaban itu Akansegera membantu mengalirkan zat-zat baik Hingga Di kulit. Tapi, ketika si sheet mask sudah mengering, kelembaban kulit wajah Anda Akansegera mulai menguap Agar membuatnya Karena Itu ikutan kering. Nah, kalau sheet mask kering ini dibiarkan terlalu lama menempel Ke wajah, bisa dibayangkan apa yang bakal terjadi Ke kulit Anda bukan?

Maka, Anda sebaiknya mengaplikasikan masker sesuai durasi pemakaian yang direkomendasikan agar kulit tidak iritasi akibat mengering. Tak terkecuali Untuk masker yang bahannya harmless sekalipun, seperti ekstrak tanaman dan charcoal, dapat mengiritasi kulit kalau terlalu lama dipakai.

3. Memakai Lebih Bersama Satu Masker secara Bersamaan

Anda tentu pernah mendengar istilah “double masking”, misalnya memakai clay mask Ke area T-zone bersamaan Bersama hydrating mask Ke Pada wajah yang lain. Cara ini sebetulnya tidak baik.

Clay mask biasanya Akansegera cepat mengering, lebih cepat Bersama hydrating mask. Seperti penjelasan Ke Nilai 2, membiarkan masker kering teraplikasi terlalu lama Ke wajah Akansegera buruk efeknya Di kulit. Karena Itu, lebih baik Anda cari tahu dulu, apa yang ingin dirawat Ke kulit wajah Anda. Kalau masalah kulit Anda memang bermacam-macam, boleh memakai banyak jenis masker. Tapi, memakainya harus Ke hari yang berbeda.

4. Mengandalkan Overnight Mask

Fungsi overnight mask adalah melembabkan kulit, yang dipakai paling terakhir Sebelumnya tidur. Tapi, Bersama menggunakan masker ini bukan berarti Anda bisa terbebas Bersama ritual Penanganan atau pembersihan wajah lain Ke malam hari.

Karena Itu, jangan malas ya. Tetap bersihkan wajah sesuai rutinitas Anda, Mutakhir pakai masker sebagai ritual Keindahan Anda Sebelumnya terlelap Ke peraduan. Bersama Cara Itu, Pada bangun Ke keesokan hari, Anda bakal merasakan kulit wajah yang lembut dan bersih.

5. Maskeran usai Lakukan Penanganan Wajah

Memakai masker Sesudah melakukan facial treatment sangat tidak dianjurkan. Pasalnya, usai dirawat, kulit wajah yang sudah sehat Akansegera lebih sensitif Pada “Merasakan” masker. Kandungan Di masker seperti alpha hydroxyl acids, beta hydroxyl acids, dan retinol bisa mengiritasi kulit yang sensitif.