Jakarta, CNN Indonesia —
Penjualan sepeda Kendaraan Bermotor Roda Dua Di Indonesia Ke Januari hingga Juli 2025 Untuk Merasakan perlambatan.
Menurut penguasa pasar roda dua Tanah Air, Astra Honda Kendaraan Bermotor Roda Dua (AHM), Situasi tersebut salah satunya dipicu Di faktor ekonomi yang mengakibatkan Pemecatan Karyawan massal hingga efisiensi belanja pemerintah.
“Kalau dipilah-pilah ada beberapa Daerah yang relate Di Pabrik itu rada turun, ada layoff Di beberapa tempat,” kata Direktur Pemasaran AHM Octavianus Dwi Di Jakarta, Kamis (15/8).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
“Setelahnya Itu, ada beberapa Daerah yang mengandalkan Dana pemerintah itu juga terpengaruh. Lantaran kan ada relokasi fokus Dana,” ucap dia menambahkan.
Menurut data Asosiasi Industri Sepeda Kendaraan Bermotor Roda Dua Indonesia (AISI), penjualan Untuk lima anggotanya yaitu Honda, Yamaha, Kawasaki, Suzuki, dan TVS Ke periode Januari-Juli 2025 berjumlah 3.691.677 unit. Angka ini mengecil Di 2 persen ketimbang Januari-Juli 2024 Di perolehan 3.769.895 unit.
Honda mengakui penjualan menyusut seiring Di penurunan pasar Ke periode tersebut menjadi 2,8 juta unit. Tipe skutik menguasai pasar sebesar 94 persen.
Modelmatik yang menjadi andalan utama Honda Di antaranya Scoopy, Vario series, PCX, hingga Beat series.
Lebih Jelas, Octa memaparkan Bagi sejumlah Daerah yang Memiliki Usaha komoditi, justru Merasakan penurunan permintaan sepeda Kendaraan Bermotor Roda Dua yang tak terlalu Untuk.
Ke kesempatan yang sama,Thomas Wijaya, Wakil Ri Eksekutif AHM berharap pasar Kendaraan Bermotor Roda Dua semester kedua tahun ini Berencana lebih baik.
Di Langkah Tersebut, penjualan sepeda Kendaraan Bermotor Roda Dua tetap stabil Untuk realiasitahun kemarin yang angkanya tembus 6,3 juta unit, Di mana itu melampaui targetAISI Pada 2024 yakni Ditengah 6,2 juta hingga 6,5 juta unit.
“Di Sebab Itu kami harapkan semester dua ada peningkatan Di Sebab Itu diakhir tahun kurang lebih stabil Untuk tahun lalu, atau bisa sampai 6,4 juta unit kurang lebih, atau naik sampai 6,7 juta unit,” tutup Thomas.
(ryh/mik)
Artikel ini disadur –> Cnnindonesia News: Honda Ungkap Penyebab Penjualan Sepeda Kendaraan Bermotor Roda Dua Turun