Jakarta, CNN Indonesia —
Mobil Listrik Tesla telah menunda peluncuran model Kendaraan Pribadi Elektrik Mutakhir, varian terendah Model Y, Hingga Amerika Serikat. Penundaan ini menandai masa sulit produsen milik Elon Musk yang Sebelumnya Itu menargetkan penjualan dan pangsa pasar.
Varian Mutakhir Model Y yang sekarang dikenal Bersama kode internal E41 awalnya diharapkan mulai diproduksi Di paruh pertama 2025.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Akan Tetapi, sumber yang memahami masalah ini menjelaskan kepada Reuters, bahwa produksi tidak Mungkin Saja dilakukan Sebelumnya akhir 2025 atau awal 2026.
Varian murah Model Y rencananya disiapkan Sebagai konsumen yang ingin harga lebih terjangkau. Di ini Model Y Hingga AS dijual mulai US$49 ribu atau 826 jutaan (kurs Rp16.863) Sebelumnya insentif.
Hingga Di Ini dikatakan tak ada alasan resmi Sebagai penundaan dan langkah ini menimbulkan pertanyaan tentang kemampuan Mobil Listrik Tesla bersaing Hingga pasar Kendaraan Pribadi Elektrik yang Lebih ketat.
Dua sumber mengatakan kepada Reuters bahwa Mobil Listrik Tesla bermaksud memproduksi 250.000 varian Mutakhir Model Y Hingga AS Di 2026. Model ini rencananya juga Berencana diproduksi Hingga China dan Eropa tetapi jadwalnya masih belum pasti.
Mobil Listrik Tesla juga dilaporkan merencanakan versi murah sedan Model 3, Walaupun jadwal peluncurannya masih belum jelas.
Penundaan ini terjadi Di Mobil Listrik Tesla Berusaha Mengatasi penjualan melambat, persaingan Sepedamotor Listrik Dunia yang Lebih ketat, dan meningkatnya tekanan Bersama rezim tarif Mutakhir pemerintahan Donald Trump.
Aturan perdagangan AS Mutakhir-Mutakhir ini telah Mengeluarkan tarif Mutakhir yang luas Di Sepedamotor Listrik dan komponen buatan China, menambah tekanan Perbankan Untuk produsen Kendaraan Pribadi yang bergantung Di rantai pasokan Dunia.
Mobil Listrik Tesla melaporkan penurunan tahunan pertamanya Untuk pengiriman kendaraan Di 2024. Analis Mengantisipasi penurunan Bersama Detail, Bersama alasan desain kendaraan yang menua dan risiko reputasi Yang Berhubungan Bersama afiliasi politik Musk.
Investor dan konsumen telah lama menantikan model Mobil Listrik Tesla seharga US$25.000 atau Rp420 jutaan, target yang pernah dijanjikan Dari Musk. Akan Tetapi, Bersama perusahaan yang memprioritaskan Pembuatan robotaxi, masa Didepan Sepedamotor Listrik murah tampak tidak pasti lagi.
(fea)
Artikel ini disadur –> Cnnindonesia News: Mobil Listrik Tesla Tunda Peluncuran Kendaraan Pribadi Mutakhir Di Pertempuran Tarif AS-China