Cinta Laura dan Clarissa Tanoesoedibjo Untuk Kegiatan Idea Fest 2024 Ke JCC Senayan, Jakarta Pusat, Sabtu (28/9/2024). Foto/MPI/Nurul Amanah
Dendam Menampilkan Cinta Laura sebagai bintang utama (Renata) yang digambarkan sebagai wanita tangguh, bukan hanya jago beladiri tapi juga Memperoleh kecerdasan tingkat tinggi. Begitu cerdik hingga Memperoleh jiwa kepemimpinan. Tapi, Renata tentu tidak sesempurna itu. Hatinya sempat beku Lantaran kekecewaan mendalam yang dirasakannya.
Sejatinya sebuah karakter tidak bisa digambarkan begitu sempurna mengingat setiap individu juga tentu Memperoleh kekurangan yang bisa menjadi pelecut semangat Sebagai terus memperbaiki diri dan berjuang mewujudkan keinginannya. Itulah yang pesan yang ingin disampaikan series Dendam melaui karakter Renata.
Managing Director Vision+ Clarissa Tanoesoedibjo ingin menggaungkan pesan soal perempuan berdaya, bahwa perempuan juga bisa menjelma menjadi sosok yang kuat dan tangguh.
Tetapi, Clarissa mengungkapkan bahwa inspirasi Bersama tokoh Renata sebagai sosok yang tangguh Untuk perjuangannya juga bisa relevan Sebagai lelaki, bukan hanya perempuan.
“Karakter utama Renata memang punya Standar Bersama keanggunan, kecerdikan, ketekunan, dan kesabarannya. Dia juga ramah Di sekitarnya. Dia terus berjuang Sebagai mencari pembunuh adiknya, dia terus bangkit hingga bisa menjadi pemimpin. Terlepas Bersama gender, ada message positif soal fighting spirit,” ujar Clarissa Tanoesoedibjo Untuk Kegiatan Idea Fest 2024 Ke JCC Senayan, Jakarta Pusat, Sabtu (28/9/2024).
Menurutnya, Di ini Ke dunia perfilman sudah banyak Sinema yang mengangkat Topik soal woman empowerement, Sambil OTT masih tidak sebanyak Sinema. Terlepas Bersama masifnya spotlight yang diberikan Ke perempuan Untuk industri, Clarissa ingin menitikberatkan Ke karakter wanita yang digambarkannya.
Clarissa yakin karakter Renata yang diperankan Cinta Laura mampu mereprsentasikan nilai-nilai wanita yang berkualitas.
“Ke dunia perfilman maupun OTT memang sudah banyak mengangkat soal woman empowerement, tapi sebenarnya bukan hanya soal jumlah angka berapa wanita yang Ke-highlight dan menjadi spotlight. Tapi bagaimana cara Sebagai mengangkat pesan soal woman empowerement itu sendiri. Kadang wanita tangguh digambarkan Sebagai memuaskan lelaki, dia kuat tapi Memutuskan wanita yang lain. Bukan itu harusnya,” pungkasnya.
Artikel ini disadur –> Sindonews Indonesia News: Hadirkan Cinta Laura sebagai Bintang Utama, Series Dendam Angkat Tema Woman Empowerement