Jakarta –
Bercinta tak selalu menyenangkan. Bagi sebagian orang, seks justru memicu sejumlah keluhan fisik yang dirasa mengganggu.
Beberapa Kebugaran atau keluhan yang dirasakan merupakan reaksi alami yang dikeluarkan tubuh Setelahnya bercinta. Meski terasa tidak nyaman, reaksi-reaksi yang muncul tersebut sebenarnya normal.
Lantas, apa saja Kebugaran atau Tanda-Tanda klinis yang bisa terjadi pascaseks, dan bagaimana cara mengatasinya? Dikutip Di Everyday Health, berikut penjelasannya.
1. Sakit kepala
Percaya atau tidak, seks memang bisa menyebabkan sakit kepala. Tanda-Tanda ini bisa muncul baik Pada berhubungan seks maupun orgasme.
National Headache Foundation menjelaskan Pada tubuh menegang dan bergairah Di berhubungan seksual, otot Ke kepala dan leher dapat menyebabkan kepala berdenyut. Sakit kepala hebat juga bisa terjadi tepat Sebelumnya klimaks, kemungkinan sebagai respons Pada peningkatan tekanan darah dan detak jantung.
Cara mengatasi:
Profesor neurologi Di Fakultas Kedokteran Connecticut University, Brian Grosberg, MD, mengatakan sakit kepala Pada berhubungan seks dapat Di Di cara menghentikan Kegiatan seksual atau Membahas peran yang lebih pasif Pada bercinta.
“Anda (juga) dapat mengobatinya Di pereda nyeri, antiradang, atau Perawatan khusus migrain jika Anda Merasakan migrain. Jika sakit kepala terjadi secara rutin, periksakan diri Ke Praktisi Medis,” ujarnya.
2. Asma kambuh
Bagi beberapa pengidap asma, seks dapat memicu kambuhnya serangan asma. Direktur Asthma and Allergy Associates Ke Pennsylvania, Sandra Gawchik, DO, mengatakan seks adalah Olah Raga yang intensitasnya serupa Di jalan cepat.
“Di berhubungan seks, Tanda-Tanda-Tanda-Tanda seperti sesak dada, kesulitan bernapas, batuk, atau mengi dapat muncul tiba-tiba,” ucapnya.
Studi kecil yang diterbitkan Di BMJ Open Respiratory Research menemukan asma parah dapat secara signifikan memengaruhi keintiman Ke pasangan. Kelelahan luar biasa yang dialami banyak penderita asma, serta kekhawatiran orgasme dapat menyebabkan serangan asma, berkontribusi Pada Prestasi seksual dan memengaruhi hubungan Di pasangan.
Cara mengatasi:
Bagi mencegah asma Pada berhubungan seks, pastikan asma terkontrol Di baik sesuai Di Perawatan yang dianjurkan Praktisi Medis.
Menggunakan inhaler Sebelumnya bercinta, dan mengubah posisi seks juga dapat membantu Memangkas kekambuhan.
“Posisi Ke bawah dapat menyebabkan masalah Lantaran dada Anda Akansegera tertekan, cobalah Bagi berada Ke atas atau Ke Samping,” kata Gawchik.
3. Mood swing
Pernah merasa sedih atau cemas Setelahnya bercinta? Ternyata, hal ini cukup normal terjadi. Kebugaran ini dikenal Di istilah post-coital dysphoria (PCD), atau kesedihan pascaseks.
Di sebuah Eksperimen yang dipublikasikan Ke jurnal Sexual Medicine, peneliti Merasakan 230 wanita dan menemukan 46 persen Ke Di mereka Merasakan PCD Ke beberapa titik kehidupan. Malahan, 5 persen Di mereka mengaku sering Merasakan hal tersebut.
“Kesedihan, kecemasan, atau kegelisahan pasca-seks dapat terasa membingungkan dan tidak nyaman, terutama Bagi mereka yang terbiasa merasakan kenikmatan dan kedekatan Di pasangannya Setelahnya Kegiatan seksual,” kata profesor psikologi Ke Weill Medical College, Cornell University, New York, Elizabeth A Grill, PsyD.
Cara mengatasi:
Kabar baiknya, PCD hanya berlangsung singkat. Beberapa hal yang dapat dilakukan Bagi Memangkas ketidaknyamanan emosional Di lain Di melakukan Pelatihan pernapasan, mendengarkan Alunan, atau berbicara Di pasangan tentang perasaan yang dirasakan.
Jika PCD terus berlanjut, berkonsultasilah Di psikolog Bagi mengetahui faktor-faktor yang bisa menjadi penyebab serta cara mengatasinya.
4. Honeymoon Cystitis
Honeymoon cystitis istilah Bagi menggambarkan Gangguan Menyebar saluran kemih yang dapat dialami Di pasangan Terbaru menikah.
Kebugaran ini disebabkan Di perpindahan berbagai jenis bakteri yang ada Ke penis Ke Di uretra. Honeymoon cystitis cenderung dialami Di wanita ketimbang pria, lantaran wanita Memperoleh bentuk uretra yang lebih pendek.
Cara mengatasi:
Honeymoon cystitis dapat dicegah Di penggunaan kondom Pada berhubungan seks. Samping Itu, buang air kecil Setelahnya seks juga dapat membantu Menerbitkan bakteri yang Bisa Jadi hinggap Ke saluran kemih.
Menghindari seks anal juga dapat Memangkas risiko honeymoon cystitis. Sebab, bakteri Ke anus bisa berpindah Ke lubang kemih Melewati penis sebagai perantara.
Artikel ini disadur –> Detik.com Indonesia Berita News: 4 Kebugaran yang Bisa Muncul usai Bercinta, Termasuk Sakit Kepala