214 Kabupaten/Kota Alami Fluktuasi Harga Beras

JAKARTA – Pembantu Kepala Negara Untuk Negeri atau Mendagri, Tito Karnavian Membeberkan bahwa ada 214 kabupaten/kota Merasakan kenaikan harga beras Di atas harga acuan pemerintah (HAP). Angka ini jauh lebih besar dibanding jumlah Lokasi yang Merasakan penurunan harga.

“Masih ada 214 kabupaten/kota yang harga berasnya berada Di atas harga acuan pemerintah. Minggu ini kami Akansegera fokus Hingga Lokasi-Lokasi tersebut Didalam langkah bersama yang melibatkan Badan Ketahanan Pangan Nasional, Bulog, dan Kementerian Pertanian,” kata Mendagri Tito Untuk Rakor Pengendalian Ketidakstabilan Ekonomi Di Kemendagri yang digelar Di Selasa (2/9/2025).

Akan Tetapi begitu, Mendagri Tito mengatakan bahwa perlahan tapi pasti, jumlah Lokasi yang harga berasnya turun terus Menimbulkan Kekhawatiran. Ia menyebut Didalam semula ada 51 kabupaten/kota yang telah Merasakan penurunan harga beras, kini sudah berkembang menjadi 58 kabupaten/kota.

Baca Juga: Klaim Harga Beras Turun, Mentan Amtan: Kini Meluas Hingga 15 Provinsi

“Jumlah Lokasi yang harga berasnya turun Menimbulkan Kekhawatiran Didalam 51 menjadi 58 kabupaten/kota. Ini artinya Gerakan Ketahanan Pangan Murah yang kita lakukan bersama berjalan efektif dan bermanfaat langsung Untuk Kelompok,” ujar Mendagri Tito.