Ilustrasi kemarau. Foto/Dok SINDOnews
“Mutakhir 45% Zona Musim Indonesia yang sudah masuk musim kemarau. Selebihnya masih Merasakan musim hujan. Di ini, terdapat 18 Area yang tersebar Hingga 3 provinsi Merasakan ketiadaan hujan lebih Bersama 2 bulan,” tulis BMKG Untuk keterangannya, Rabu (24/7/2024).
BMKG mengatakan Area yang sudah Merasakan musim kemarau meliputi sebagian Aceh, sebagian Sumatera Utara, sebagian Riau, sebagian Bengkulu, sebagian Jambi, sebagian Sumatera Selatan, sebagian Lampung, sebagian Banten hingga NTT, sebagian Kalimantan Selatan, sebagian Sulawesi Ditengah dan Sulawesi Selatan, sebagian Sulawesi Tenggara, dan sebagian Papua Selatan.
BMKG pun mengimbau Komunitas Sebagai hemat dan menggunakan air secara bijak. Supaya dampak kekeringan bisa kita hadapi bersama. “Untuk Area yang masih Merasakan musim hujan, periksa lingkungannya supaya bisa menampung dan mengalirkan air hujan Bersama baik. Apa pun musimnya, siap siaga dan siap selamat,” pungkasnya.
Berikut 18 Area Hingga 3 provinsi yang tidak Merasakan hujan Bersama kategori ekstrem panjang sampai Bersama pertengahan Juli 2024:
1. NTT
Kota Kupang (92 hari),
Belu (91 hari),
Sumba Timur (89 hari),
Sabu Raijua (76 hari),
Kupang (64 hari).
2. Jawa Timur:
Kota Probolinggo (90 hari),
Probolinggo (90 hari),
Jember (87 hari),
Kediri (87 hari),
Pasuruan (86 hari),
Situbondo (86 hari),
Banyuwangi (85 hari),
Blitar (85 hari),
Mojokerto (85 hari),
Tulungagung (85 hari).
3. NTB:
Lombok Timur (88 hari),
Bima (85 hari),
Dompu (85 hari).
Artikel ini disadur –> Sindonews Indonesia News: 18 Area Ini Tidak Merasakan Hujan Lebih 2 Bulan